Ganden Namcho | Ganden Namcho | 甘登南乔

$2.00

Gaden Namchoe, which literally means "Ganden Offering of the Twenty-Fifth Day," is celebrated on the 25th day of the 10th month of the Tibetan lunar calendar.

It is the anniversary of the parinirvana (passing away) of Je Tsongkhapa (1357–1419), who was one of Tibetan Buddhism's greatest scholars and yogis and the founder of the Gelug school.

Purpose: The day commemorates Tsongkhapa's extensive deeds, profound teachings, and spiritual accomplishments, inspiring practitioners to follow his example. It is also sometimes considered to commemorate his birth and attainment of Buddhahood.

Main Practice: The central practice of Gaden Namchoe is the offering of lights (often butter lamps or candles). Monasteries, public buildings, and homes across the Tibetan plateau and Himalayan regions are illuminated with countless lights, symbolizing the light of wisdom dispelling the darkness of ignorance.

Other Practices: Devotees engage in various meritorious activities, including:

  • Reciting prayers, such as the Migtsema (a prayer to Lama Tsongkhapa) and Lama Chöpa (Guru Puja).

  • Making extensive offerings. 

  • Engaging in purification practices.

  • Renewing vows and commitments.

Benefits of the Practice

Practices performed on Gaden Namchoe are traditionally believed to accumulate vast amounts of merit (positive karma), often said to be multiplied many times over. The benefits are numerous and include both spiritual attainments and temporary well-being.

  • Attainment of Wisdom: A primary focus is on developing wisdom, specifically the Seven Wisdoms related to understanding, teaching, debating, and writing about the Dharma.

  • Spiritual Protection: Practitioners are believed to receive protection from outer, inner, and secret obstacles, including spiritual harm and negative forces.

  • Accumulation of Merit: Engaging in positive actions like light offerings creates the cause for enlightenment and liberation from suffering (samsara).

  • Guru Yoga Connection: Performing the practices of Guru Yoga (such as the Ganden Lha Gyäma) based on the inseparability of one's own Guru and Lama Tsongkhapa is said to establish the root of all happiness and make all one's listening, reflection, and meditation effective.

  • Positive Rebirth: It is believed that through strong devotion to Lama Tsongkhapa, one creates a permanent connection with Tushita Heaven (also known as Gaden Heaven), the pure land of the future Buddha, Maitreya, and where Lama Tsongkhapa is said to reside.


Gaden Namchoe, yang secara harfiah berarti "Persembahan Ganden Hari Kedua Puluh Lima", dirayakan pada tanggal 25 bulan 10 kalender lunar Tibet.

Ini adalah peringatan parinirvana (kematian) Je Tsongkhapa (1357–1419), salah satu cendekiawan dan yogi terbesar dalam Buddhisme Tibet sekaligus pendiri aliran Gelug.

Tujuan: Hari ini memperingati berbagai tindakan Tsongkhapa, ajarannya yang mendalam, dan pencapaian spiritualnya, yang menginspirasi para praktisi untuk mengikuti teladannya. Hari ini juga terkadang dianggap sebagai peringatan kelahiran dan pencapaian Kebuddhaannya.

Praktik Utama: Praktik utama Gaden Namchoe adalah persembahan cahaya (seringkali lampu mentega atau lilin). Biara, bangunan umum, dan rumah-rumah di seluruh dataran tinggi Tibet dan wilayah Himalaya diterangi dengan cahaya yang tak terhitung jumlahnya, melambangkan cahaya kebijaksanaan yang mengusir kegelapan ketidaktahuan.

Praktik Lain: Para umat terlibat dalam berbagai kegiatan berjasa, termasuk:

  • Membaca doa, seperti Migtsema (doa kepada Lama Tsongkhapa) dan Lama Chöpa (Guru Puja).

  • Memberikan persembahan yang berlimpah.

  • Melakukan praktik pemurnian.

  • Memperbarui sumpah dan komitmen.

Manfaat Praktik

Praktik yang dilakukan di Gaden Namchoe secara tradisional dipercaya dapat mengumpulkan pahala (karma positif) dalam jumlah besar, yang sering dikatakan berlipat ganda. Manfaatnya sangat banyak, termasuk pencapaian spiritual dan kesejahteraan sementara.

  • Pencapaian Kebijaksanaan: Fokus utamanya adalah mengembangkan kebijaksanaan, khususnya Tujuh Kebijaksanaan yang berkaitan dengan pemahaman, pengajaran, perdebatan, dan penulisan Dharma.

  • Perlindungan Spiritual: Para praktisi diyakini menerima perlindungan dari rintangan lahiriah, batiniah, dan rahasia, termasuk bahaya spiritual dan kekuatan negatif.

  • Akumulasi Pahala: Melakukan tindakan positif seperti persembahan cahaya menciptakan penyebab pencerahan dan pembebasan dari penderitaan (samsara).

  • Hubungan Guru Yoga: Melakukan praktik Guru Yoga (seperti Ganden Lha Gyäma) berdasarkan ketakterpisahan Guru dan Lama Tsongkhapa seseorang dikatakan dapat membangun akar dari semua kebahagiaan dan membuat semua pendengaran, refleksi, dan meditasi seseorang efektif.

  • Kelahiran Kembali yang Positif: Dipercaya bahwa melalui pengabdian yang kuat kepada Lama Tsongkhapa, seseorang menciptakan hubungan permanen dengan Surga Tushita (juga dikenal sebagai Surga Gaden), tanah suci calon Buddha, Maitreya, dan tempat Lama Tsongkhapa konon bersemayam.



甘丹南乔(Gaden Namchoe),字面意思是“甘丹二十五日供养”,于藏历十月二十五日举行。

这一天是宗喀巴大师(1357-1419)涅槃的纪念日。宗喀巴大师是藏传佛教最伟大的学者和瑜伽士之一,也是格鲁派的创始人。

目的:这一天旨在纪念宗喀巴大师的丰功伟绩、深奥教法和精神成就,激励修行者效仿他的榜样。有时也认为这一天是为了纪念他的诞生和证得佛果。

主要修行:甘丹南乔的核心修行是供奉灯火(通常是酥油灯或蜡烛)。藏北高原和喜马拉雅地区的寺院、公共建筑和民居灯火辉煌,象征着智慧之光驱散无明的黑暗。

其他修行方式:信众们参与各种功德活动,包括:

诵念祈祷文,例如《弥格塞玛经》(向宗喀巴喇嘛祈祷)和《喇嘛曲巴经》(上师供养)。

-进行大量的供养。

进行净化修行。

重申誓愿和承诺。

修行的益处

在甘丹南乔寺修行,传统上被认为能积累大量的功德(正面业力),据说这些功德会成倍增长。其益处众多,包括精神上的成就和暂时的身心健康。

获得智慧:主要侧重于培养智慧,特别是与理解、教导、辩证和书写佛法相关的七智慧。

精神保护:修行者被认为能获得保护,免受外在、内在和隐秘的障碍,包括精神上的伤害和负面力量。

积累功德:参与诸如供养光明等善行,能为证得觉悟和从轮回中解脱创造因缘。

上师瑜伽连接:修习上师瑜伽(例如甘丹拉嘉玛),并基于自身上师与宗喀巴大师不可分割的理念,据说可以建立一切幸福的根源,并使所有的聆听、反思和禅修都卓有成效。

正面转生:人们相信,通过对宗喀巴大师的虔诚奉献,可以与兜率天(又称甘丹天)建立永久的连接。兜率天是未来佛弥勒佛的净土,据说也是宗喀巴大师的居所。